Palembang: Sudah jatuh tertimpa tangga. Peribahasa itu rasanya cocok untuk menggambarkan nasib yang dialami Persib Bandung usai final Inter Island CUp (IIC) 2014 kontra Arema Cronus Indonesia, Minggu 1 Februari 2015. Sudah kalah dengan skor 1-2 dari Arema, Persib juga harus meratapi nasib bakal kehilangan Firman Utina dalam jangka waktu yang lama karena menderita cedera.
Pada laga final, Firman harus ditandu keluar lapangan dan tidak bisa melanjutkan pertandingan pada babak kedua perpanjangan waktu. Ia dikabarkan mengalami cedera hamstring yang cukup parah.
Hal itu dikonfirmasi langsung oleh pelatih Persib, Djajang Nurjaman selepas pertandingan. Djadjang memprediksi, Firman tak bisa tampil memperkuat Persib ketika berlaga di play-off Liga Champions Asia melawan Hanoi T&T, 10 Februari 2015.
"Firman tadi alami cedera hamstring. Menurut saya cederanya cukup parah. Ia sampai tidak bisa jalan. Semuanya memang masih tergantung pemeriksaan dokter. Tapi saya rasa ia tak bisa dimainkan saat melawan Hanoi T&T," beber Djajang.
Persib kalah 1-2 dari Arema melalui pertarungan selama 120 menit. Maung Bandung mencetak satu gol lewat sundulan Vladimir Vujovic. Sementara itu, dua gol, Arema dicetak oleh Fabiano Beltrame melalui titik penalti dan sepakan keras Sengbah Kennedy pada perpanjangan waktu.
sumber : Metrotvnews.com
0 komentar: